Meringue? Masih Terdengar Asing? Simak Penjelasan Dan Jenis-Jenisnya

Meringue? Masih Terdengar Asing? Simak Penjelasan Dan Jenis-Jenisnya

Siapa yang sudah tahu Meringue? Meringue merupakan campuran dari putih telur dan gula yang dikocok dengan baik hingga menjadi larutan kental dan lembut. Umumnya Meringue digunakan sebagai topping pada hidangan pie, namun ada juga beberapa jenis kue yang menggunakan meringue sebagai hiasannya.

Kue yang dihias dengan Meringue akan terlihat lebih indah dan elegan. Namun, tahukah anda jika ada beberapa jenis Meringue dan masing-masing dapat digunakan dan diaplikasikan untuk menghias kue? Pada umumnya meringue dibekukan dan disempotkan  menggunakan piping bag saat  akan menghias cake. Ada 3 jenis meringue yang cukup dikenal banyak orang dalam dunia baking yakni Swiss, Italia, dan Prancis meringue. Dari ketiga jenis meringue tersebut bahan dasar yang digunakan sama, akan tetapi teknik pembuatan dan hasil meringue yang berbeda.

Baik Swiss, Italia, ataupun Prancis meringue memiliki kerumitan sendiri untuk membuatnya. Meskipun demikian, jika anda mengikuti langkah-langkah yang tepat maka bisa saja meringue yang kita buat berhasil. Untuk membuat meringue yang bagus diperlukan komposisi resep yang sesuai, memperhatikan langkah-langkah dengan benar, hingga mempraktekan tips-tips pembuatannya. Yang lebih menarik lagi, meringue dapat dibuat dengan berbagai variasi rasa mulai dari coklat, vanila, moka, karamel hingga lemon. Nah untuk lebih jelasnya berikut ini merupakan jenis-jenis meringue.

1.      Swiss Meringue Buttercream

Jenis ini merupakan jenis yang memiliki citarasa yang paling enak sebagai hiasan kue. Selain itu, cara pembuatannya juga tergolong mudah bila dibandingkan dengan jenis yang lain. Cara membuat Swiis Meringue Buttercream adalah putih telur dan gula dicampurkan setelah itu dipanaskan dalam panci (gunakan metode double boiler) kocok terus sampai gula larut dan putih telur matang. Meringue ini cukup toleran terhadap beberapa kesalahan, contohnya jika buttercream tampak seperti telur orak-arik setelah ditambahkan butter. Anda cukup mengocoknya dengan kecepatan rendah. Perlu diingat lagi, saat membuat meringue ini pastikan air tidak mendidih, karena jika sampai mendidih memungkinkan air panas masuk ke dalam bowl membuat adonan akan menjadi putih telur rebus. Selain itu, pastikan juga butter telah tercampur dengan rata.

2.      Italian Meringue

Italian meringue atau Italian meringue buttercream sangat mirip dengan Swiss meringue secara komposisi. Namun keduanya memiliki teknik yang berbeda. Pada proses pembuatan Italian Meringue gula dicampur dengan air dan direbus sampai tahap soft ball. Saat membuat meringue ini anda membutuhkan alat termometer permanen. Tujuannya agar pada proses ini hasil larutan gula bertekstur lembut, umumnya suhu yang digunakan pada proses ini berkisar 115 hingga 118 derajat celcius. Setelah menjadi sirup, larutan gula kemudian dimasukan ke dalam adonan putih telur yang dikocok dengan mentega. Meringue jenis ini, akan menghasilkan tekstur icing yang ringan, tidak terlalu manis dan cocok untuk menghias kue ataupun cupcake karena teksturnya yang koko, stabil dan hasil warnanya yang lebih mengkilap.

3.      French Meringue

Jenis yang terakhir adalah French Meringue atau meringue Prancis merupakan jenis meringue yang paling sering dibuat oleh koki rumahan dan proses pengerjaanya yang lebih cepat dan sedikit. Meskipun demikian jenis meringue ini adalah jenis yang paling tidak stabil dari yang lain. French meringue dibuat dari gula putih yang kocok ke dalam putih telur, umumnya meringue Prancis dijadikan kudapan, karena adonannya yang bisa langsung dipanggang. Akan tetapi ada juga yang menjadikannya sebagai topping. Tekstur meringue ini cenderung ringan, renyah dan meleleh di mulut.

Setelah membaca penjelasan di atas, kira-kira mana jenis meringue yang paling anda sukai? Nah untuk resep dan tips baking lainnya bisa anda akses melalui situs website kami inspirasibaking.com semoga informasi di atas bermanfaat.

Sumber : Photo by SJ . on Unsplash

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *