Ingin Membuat Tape Chiffon Cake Atau Camilan Lainnya? Berikut Tips Memilih Tape Singkong

Tape singkong adalah makanan yang cukup populer di Pulau Jawa. Tape singkong merupakan makanan yang terbuat dari hasil fermentasi singkong. Untuk membuat tape singkong, digunakan singkong yang manis, dan tidak terlalu tua. Selain rasanya yang enak, tape singkong juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Sumber: Pinterest

Memilih Tape Singkong berdasarkan jenisnya

Saat ini banyak hidangan yang memanfaatkan tape singkong sebagai bahan baku seperti Tape Chiffon Cake, Rondo Royal, kue tape, dan lain-lain. Untuk mendapatkan rasa yang lezat, tentu kita harus menggunakan tape singkong yang berkualitas baik. Selain itu, kita harus menyesuaikan jenis tape singkong dengan hidangan yang dibuat. Ada dua jenis tape singkong yang dapat Anda temukan, yaitu tape singkong putih dan kuning.

1.      Tape Singkong Kuning

Tape ini terbuat dari singkong jenis mentega, sehingga akan menghasilkan warna yang lebih kuning dengan rasa yang enak. Tape ini bertekstur sedikit lebih kering, sehingga sangat cocok untuk diolah menjadi makanan manis atau desert karena mudah menyatu dengan adonan. Selain itu jenis tape ini dapat dikonsumsi secara langsung tanpa perlu diolah menjadi makanan lain.

2.     Tape Singkong Putih

Tape ini bertekstur lebih keras dan terbuat dari singkong biasa yang berwarna putih. Jenis tape ini tidak cocok untuk diolah dengan adonan lain, karena bertekstur keras dan mengendap di dasar kue. Jika dikonsumsi secara langsung, tape ini memiliki rasa yang tidak terlalu manis.  Tape ini hanya cocok untuk disajikan dengan cara digoreng secara langsung.

Cara menyimpan Tape Singkong

Selain tips memilih tape singkong yang tepat, Anda juga perlu mengetahui cara menyimpan tape singkong agar rasanya tidak berubah. Penyimpanan yang tidak baik sedikit saja akan membuat aroma dan rasa tape menjadi berubah.  Berikut beberapa cara untuk menyimpan tape:

1.      Jangan Simpan Terlalu Lama

Proses fermentasi pada singkong tidak berhenti ketika setelah berubah menjadi tape. Oleh sebab itu jika tape disimpan dalam jangka waktu yang lama, proses fermentasi akan tetap berlanjut dan membuat tape mengeluarkan alkohol. Rasa tape akan berubah menjadi pahit dan menimbulkan aroma yang kurang sedap. Jika sudah seperti itu, maka tape harus dibuang dan tidak boleh dikonsumsi.

2.      Simpan Dalam Wadah Tertutup

Jika belum akan digunakan, simpan tape didalam wadah yang tertutup rapat. Hal ini dilakukan untuk menghindari perubahan tekstur tape yang menjadi keras dan memiliki aroma yang berbeda. Karena udara luar dapat merubah rasa dan aroma tape. Ketika tape berubah menjadi keras, tape menjadi tidak enak untuk di makan.

3.      Simpan di Dalam Freezer

Agar tahan lebih lama, letakan tape singkong pada wadah tertutup dan simpan dalam freezer. Tujuannya agar tape menjadi beku dan menghentikan proses fermentasi. Ketika akan digunakan, keluarkan tape dari freezer dan diamkan selama beberapa menit sampai tape tidak beku dan memiliki tekstur yang baik.

4.      Jauhkan dari Bahan Berbau Tajam

Jangan simpan tape di dekat bahan yang memiliki bau tajam. Karena tape akan mengikat aroma dari bahan yang berbau menyengat tersebut. Akibatnya tape akan terkontaminasi dan merusak aroma juga rasa tape menjadi tidak enak.

Demikian tips Memilih tape singkong yang tepat berdasarkan jenisnya dan cara penyimpanannya. Dengan menerapkan cara-cara di atas maka apapun hidangan yang anda buat maka cita rasa tape akan terasa nikmat. Jangan lupa untuk menggunakan Tepung Terigu Super Premiun Sriboga untuk hasil Tape Chiffon Cake yang nikmat. Cek resep Tape Chiffon Cake di website kami inspirasibaking.com