Ingin Buat Video Tutorial Baking Di Tiktok Ataupun Instagram?

Media sosial saat ini semakin beragam, dulu kita hanya mengenal Facebook dan Twitter. Namun saat ini, ada banyak sekali media sosial yang dimiliki, yang cukup populer saat ini adalah TikTok dan Instagram. Baik TikTok maupun Instagram, merupakan media sosial yang cenderung menggutamakan konten visual baik itu foto maupun video. Tentu hal ini kemudian dimanfaatkan banyak kalangan untuk menunjukkan eksistensinya dalam bidang tertentu, termasuk memasak.

Ya, kalau ditelusuri ada banyak video memasak yang ada di kedua media sosial tersebut. mulai dari memasak makanan yang mudah, seperti nasi goreng, roti lapis, mi instan, hingga memasak kue (baking). Selain menjadi media untuk menujukkan bakat memasa dalam berbagai menu, TikTok dan Instagram juga jadi media berbagai resep masakan. Video yang diunggah umumnya berdurasi pendek, bila dibandingkan dengan video tutorial masak yang ada di YouTube. Namun hal inilah yang menjadi daya tarik tersendiri, karena terlihat lucu, singkat dan padat. Bagi anda yang berminat membuat video tutorial masak baik itu makanan sederhana ataupun kue simak tips berikut ini.

1.      Buat rencana yang matang

Membuat video tutorial tentu tak boleh sembarangan, tentu harus ada rencana dan persiapan yang matang. Anda bisa memilih peralatan terbaik yang ada untuk merekam. Seperti, sebaiknya pakai 1 atau 2 Hp, minta bantuan teman atau tripod untuk merekan, tutorial memasak biasa atau membuat kue. Cobalah pertimbangkan hal-hal itu, sebelum memulai rekaman.

Selain itu, anda juga harus memastikan tempat yang digunakan untuk merekam video atau dapur, tampak bersih dan rapi. Belilah bahan-bahan yang masih segar sehingga menonjolkan warna yang menarik.

2.      Gunakan variasi sudut pengambilan gambar

Kebanyakan orang merekam videonya dari sudut atas, sudut tersebut akan membuat bahan-bahan yang dimasukan dan proses memasak lebih jelas. Namun anda bisa mencoba sudut yang lain. Anda bisa dari atas dan depan, yang menunjukkan bagaimana tangan serta wajah anda.

3.      Tunjukan setiap bahan masakan

Yang paling penting, anda tunjukkan bahan-bahan yang dibutuhkan lebih dahulu, hal ini akan membuat audiens paham dengan bahan-bahan masakannya. Jika perlu jelaskan satu per satu nama bahan dan takaran yang dibutuhkan.

4.      Proses memasak adalah hal yang penting

Memasak pasti membutuhkan waktu bisa sebentar atau lama, tak mungkin jika audiens anda harus menonton video selama berjam-jam untuk mendapatkan hasil masakan. Untuk itu buatlah video yang singkat, padat, dan jelas. Hindari mereka proses mengupas sayur, atau mencuci bahan-bahan. Tunjukkan proses pengolahan memasak yang khusus dan perlu dipahami oleh mereka. Misalnya, masakan itu perlu dipanggang, digoreng dalam minyak sampai tenggelam, dikukus. Bahan-bahan perlu diulek, dimixer, atau diuleni. Selain itu, anda bisa memberitahu, jika ada alternatif lain pada proses memasaknya. Dengan begitu, audiens akan memasih langkah-langkah tersebut meskipun video yang anda sajikan berdurasi pendek.

5.      Gunakan Time-lapse dan Slo-mo

Untuk mempersingkat durasi, anda bisa menggunakan fitur time-lapse. Fitur tersebut umumnya ada di setiap HP pintar, namun jika HP anda belum memiliki fitur itu, anda bisa menggunakan aplikasi editing video. Namun pada beberapa bagian tertentu anda juga bisa memberi efek slow-mo. Efek slow-mo bisa diberikan pada saat menampilkan hasil makanan yang sudah jadi, hal ini akan bertujuan agar para audiens tergiur dengan hasil masakan.

6.      Tampilkan hasil masakan di awal  dan akhir video

Sebaiknya anda menampilkan hasil masakan bukan hanya pada akhir video saja, namun juga pada bagian awal. Hal ini agar mengundang rasa penasaran audiens untuk melihat kelanjutan video. Pastikan hasil masakan terlihat enak dan artistik.

image source : https://bit.ly/2Rr3P2p